Updara Labuhan Merapi 2024, Tradisi Rutin Peringati Kenaikan Tahta Sultan Hamengkubuwono X
--
JEMBER - Gunung Merapi, gunung berapi aktif yang menjulang tinggi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta, tak hanya menyimpan kekayaan alam, tetapi juga budaya dan tradisi yang unik. Salah satu tradisi yang masih dilestarikan hingga saat ini adalah Upacara Adat Labuhan Merapi.
Upacara Labuhan Merapi merupakan tradisi turun-temurun Keraton Yogyakarta yang diselenggarakan setiap tanggal 30 bulan Rajab. Tahun ini, Labuhan Merapi jatuh pada tanggal 11-12 Februari 2024. Upacara ini merupakan bentuk penghormatan kepada Gunung Merapi dan rasa syukur atas limpahan berkah dari Sang Pencipta.
Upacara Labuhan Merapi 2024 diawali dengan serah terima ubarampe (perlengkapan) dari Keraton Yogyakarta kepada Juru Kunci Gunung Merapi pada tanggal 11 Februari. Ubarampe tersebut kemudian dibawa ke petilasan Mbah Maridjan di Kinahrejo dan diinapkan semalam.
Pada tanggal 12 Februari, ubarampe dibawa ke Bangsal Sri Manganti di Gunung Merapi untuk prosesi labuhan. Upacara ini dipimpin oleh Juru Kunci Gunung Merapi dan dihadiri oleh Sultan Hamengkubuwono X, para abdi dalem Keraton Yogyakarta, dan masyarakat sekitar.
Baca juga: Anime Overflow Bakal Lanjut Season 2 ? Ketahui Fakta Sebenarnya Tentang Anime Harem yang Satu Ini!