Bacaan Injil Katolik Hari Ini Minggu 28 Januari 2024 : Ayat Lukas 1:46-56 Tentang Hana Bersyukur Atas Kelahiran Samuel
--
JEMBER - Membaca Injil Katolik setiap hari memberikan manfaat rohani dan bimbingan hidup. Injil menguatkan iman, mendidik tentang ajaran Gereja, dan memberikan petunjuk moral. Selain itu, membaca Injil membangun kedekatan dengan Tuhan, memberikan inspirasi menghadapi tantangan hidup, dan menjadi dasar doa serta meditasi.
Bacaan Pertama 1 Samuel 1:24-28 “Hana bersyukur atas kelahiran Samuel.” Sekali peristiwa, setelah Samuel disapih oleh ibunya, Hana, ia dihantar ke rumah Tuhan di Silo, dan bersama dia dibawalah seekor lembu jantan yang berumur tiga tahun, satu efa tepung dan sebuyung anggur.
Waktu itu Samuel masih kecil betul. Setelah menyembelih lembu, mereka mengantar kanak-kanak itu kepada Eli. Lalu Hana berkata kepada Eli, “Mohon bicara, Tuanku! Demi Tuanku hidup, akulah perempuan yang dahulu berdiri di sini, dekat Tuanku untuk berdoa kepada Tuhan.
Baca juga: Hakim Apa Yang Tugasnya Tidak Di Pengadilan? Ini Dia Jawabannya! yang Anak Hukum Pasti Bisa Jawab
Baca juga: Hewan yang Harus ke Salon Apa Jawabanya? Pertanyaan TTS Kocak Paling Mudah Namun Bikin Mikir!
Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan Tuhan telah memberikan kepadaku apa yang kuminta daripada-Nya. Maka aku pun menyerahkannya kepada Tuhan; seumur hidupnya terserahlah anak ini kepada Tuhan.” Lalu sujudlah mereka semua menyembah Tuhan.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah. Mazmur Tanggapan 1 Samuel 2:1.4-5.6-7.8abcdRef. Hatiku bersukaria karena Tuhan, penyelamatku.Hatiku bersukacita karena Tuhan, aku bermegah-megah karena Allahku. Mulutku mencemoohkan musuhku, aku bersukacita karena pertolongan-Mu.
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Jakarta-Ambon Bulan Februari 2024, Beserta Daftar Harga Tiket!
Busur para pahlawan telah patah, tetapi orang-orang lemah dipersenjatai kekuatan. Orang yang dulu kenyang kini harus mencari nafkah tetapi yang dulu lapar kini boleh beristirahat. Orang yang mandul melahirkan tujuh anak, tetapi ibu yang banyak anaknya menjadi layu.