Friday 5th of July 2024
×

Profil Bustami Hamzah yang Jadi PJ Gubernur Aceh, Gantikan Achmad Marzuki

Profil Bustami Hamzah yang Jadi PJ Gubernur Aceh, Gantikan Achmad Marzuki

--

JEMBER – Pembahasan yang kami sajikan di artikel berikut ini akan kami sajikan mengenai profil Bustami Hamzah. Diketahui bahwa sosok Bustami Hamzah memang sudah banyak dibicarakan semenjak Namanya disebut-sebut sebagai pengganti PJ Gubernur Aceh dan ternyata kabar tersebut sudah dibuktikan kebenarannya.

Langsung saja jika kamu penasaran dengan sosoknya, langsung saja ikuti pembahasan yang kami sajikan di artikel berikut ini.


Baca juga: Perhatikan! Syarat Masuk IPDN 2024/2025 Terbaru, Berikut Jadwal dan Alur Pendaftaran Lengkapnya

Baca juga: Syarat Pendaftaran Akpol Terbaru 2024, Cek Kriteria Nilai Rapor dan Ijazahmu! Minimal TOEFL 500

Informasi berikut ini akan kami sajikan mengenai berita terkini terkait sosok Bustami Hamzah yang kini Namanya mentereng karena sekarang beliau ditunjuk jadi PJ Gubernur Aceh. Berita terkait desas-desuspergantian Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki telah tersebar sejak beberapa hari yang lalu ketika Pj gubernur diundang ke Jakarta untuk menyelesaikan prahara antara Pemerintah Aceh dengan DPRA soal APBA 2024.

Sebelumnya diberitakan Presiden Republik Indonesia melalui Menteri Dalam Negeri dikabarkan telah mengganti Penjabat Gubernur (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki.

Ternyata kabar angin tersebut ternyata benar adanya, Mendagri menunjuk Sekda Aceh Bustami SE. M.Si sebagai Pj Gubernur Aceh menggantikan jabatan Achmad Marzuki.

Profil Bustami Hamzah

Bustami lahir di Nicah salah satu gampong (desa) di Kecamatan Peusangan, Bireuen pada 22 Juli 1967.

Istrinya Mellani Subarni, Bustami dikaruniai dua orang anak yakni Muhammad Syafiq Al Yasir Bustami dan Muhammad Yafiq Al Fayyadh Bustami.

Sekda Aceh, Bustami merupakan putra dari pasangan M Hamzah dan Hendiah.

Masa kecil Bustami menghabiskan masa pendidikan di SD Delima (Pidie) tahun 1981, SMP tahun 1984 dan SMA tahun 1987 di Sigli.

Kemudian menyelesaikan Sarjana Ekonomi di Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh tahun 1994 dan Magister Ekonomi Pembangunan Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung tahun 2002.

Sumber:

UPDATE TERBARU