Baca dan Spoiler The Beast Within Chapter 46 Bahasa Indonesia, Season 1 End: Sejarah Berubah Menjadi Binatang Buas!
--
JEMBER - Perkembangan kisah komik Korea memang banyak sekali menarik perhatian. Dalam pembahasan kali ini, kami akan sajikan informasi mudah untukmu yang ingin baca manhwa ini.
Pada pembahasan berikut ini kami akan sajikan informasi untukmu yang ingin segera Baca Manhwa The Beast Within Chapter 46 Bahasa Indonesi.
Baca juga: Baca Manhwa The Beast Within Chapter 47 Bahasa Indonesia, Akankah Ray Tetap Terima Kenyataan?
The Beast Within makin seru! Maka dari itu, berikut adalah informasi yang membahas mengenai Link Manhwa The Beast Within Chapter terbarunya. Maka dari itu, agar tak ketinggalan informasinya, simak artikel di bawah ini yang sudah kami siapkan untukmu.
Nah, untuk kamu yang sudah penasaran dan ingin segera mengetahui kisah terbarunya dapat langsung saja ikuti pembahasan lengkapnya di artikel berikut ini dan jangan sampai kamu ketinggalan bagaimana cerita terbarunya.
Komik manhwa The Beast Within ini merupakan karya dari komikus Bandi yang mengusung genre dan romance. Manhwa ini juga memiliki beberapa judul lain, diantaranya ada Citadel of Desire, Castle Of The Beast, 야수의 성, dan 愛を知らない令嬢と野獣. Kalian pecintan komik romance, manhwa satu ini bisa jadi pilihan.
Spoiler The Beast Within Chapter 46
Di chapter sebelumnya dijelaskan tentang sejarah menyedihkan Lee Dojun dan bagaimana dia berubah menjadi binatang buas dibicarakan dalam Bab 44 The Beast Within. Sebuah kelompok rahasia melakukan tes terhadapnya dan menggunakan DNA-nya untuk membuat tentara super.
Para ahli dan orang lain yang bekerja dengan mereka jahat kepada Lee dan mengganggunya. Meskipun dia berhasil lolos, dia mencuri dari pusat tersebut dan membunuh orang-orang yang dibunuhnya. Yoon Seul masih hidup dan sehat ketika Lee Dojun terbangun di ranjang rumah sakit.
Baca juga: Link Manhwa Leveling With The Gods Chapter 108 RAW, Arthur Membantu Pertarungan?
Dia sekarang menjadi seseorang lagi. Ini adalah kesalahannya bahwa apa yang terjadi telah terjadi, dan dia mengatakan bahwa obat yang diberikan kepadanya membuatnya semakin gila. Dia menyesal atas apa yang dia lakukan yang membuatnya merasa tidak enak.
